Breaking News..!!

Dilaporkan langsung dari lokasi kejadian..



Reporter SwatZnewZ melaporkan..



Hari Jumat, 26 Juni 2009 sekitar pukul 18.30 WIB telah terjadi hal yang menghebohkan warga desa Jomin Timur kec. Kotabaru - Karawang, Jawa Barat.



Kejadian apa sich?! Mau tahu?!



Terjadi kunjungan dadakan yang dilakukan oleh Capres dari Partai Demokrat, Bpk. Susilo Bambang Yudoyono atau akrab disapa SBY..



Kebayang gak sich betapa hebohnya desa kecil macam Jomin Timur ini bila kedatangan calon orang nomor satu yang juga masih menjadi orang nomor satu di Indonesia.. Masyarakat sangat antusias dengan kunjungan yang dilakukan SBY karena berkesempatan melihat langsung dari jarak dekat.



Sebenarnya sich tidak bisa disebut kunjungan, melainkan hanya lewat doank!! SBY sebenarnya hendak melakukan kunjungan dalam rangka kampanye ke Cirebon. Tahu sendiri kan, jalur Jakarta - Cirebon pasti lewat jalur pantura termasuk daerah Jomin. So, pastilah iring - iringan rombongan SBY lewat daerah Jomin ini. Bahkan SBY dan rombongan pun menyempatkan diri singgah di Jomin untuk makan malam di restoran Simpang Raya yang berada di perbatasan Karawang - Purwakarta. Walhasil, walau SBY dan rombongan tiba di lokasi sehabis maghrib. Para polisi dan tentara sudah mulai berjaga - jaga di daerah Jomin dan sekitarnya sejak pukul 14.00 WIB. Jalur utama pun ditutup dan dialihkan ke lewat Cikampek. Udah bisa ditebak, kemacetan luar biasa pun terjadi karena pengalihan jalur kendaraan.



Setelah makan malam, (entah sama apa menunya, tapi pastinya enakan buatan emak gw coz, dulu pernah beli lauk pauk di restoran itu ternyata rasanya nggak jauh beda ama masakan di warteg), SBY dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Cirebon. Saat melintas daerah Jomin, iring - iringan mobil melambatkan lajunya, dan sebuah mobil sedan mewah di barisan kedua membuka kaca jendela seraya menghidupkan lampu kabin. Tampak SBY dan Ibu Ani melambaikan tangannya menyapa para warga Jomin Timur yang sejak Maghrib menunggu di pinggir jalan. Well, hal ini tidak disia - siakan para warga untuk bisa melihat Sang Demokrat dari dekat.



Gw dan para warga pun membalas lambaian tangan SBY dan istri dengan tak kalah antusias. Jujur, ini kali pertama buat gw dan para warga melihat langsung sosok SBY yang kharismatik. Gw lihat gurat lelah nampak jelas di wajahnya, juga kantung matanya yang tebal mungkin kurang tidur atau lelah yang teramat sangat. Berbeda dengan sang isteri yang begitu anggun dan ayu dengan wajah berseri. Kerja keras yang dilakukannya dalam kampanye Pilpres sangat menguras pikiran dan tenaga. Semua dilakukan agar rakyat bersimpati dan mau memilihnya dan demi bakti pada negerinya kelak.



Ternyata menjadi orang besar dan nomor satu itu tidaklah mudah. Banyak rintangan dan cobaan yang harus dilalui. Juga harus rela berkorban memforsir pikiran dan tenaga melebihi kemampuan fisik. Kalaupun terpilih, bukan berarti semua masalah telah selesai. Tapi justru berjuta masalah baru yang harus dihadapi. Juga dengan beratnya amanah yang dipegang oleh para pemimpin yang diamanatkan padanya. Semua itu harus dilalui dengan ikhlas, bijak, dan adil.



Sungguhlah sangat berat untuk menjadi pemimpin dan akan bertambah berat jika sudah terpilih menjadi pemimpin.